Tips Membeli Motor Bekas Di Showroom

Motor merupakan kendaraan beroda dua yang saat ini menjadi barang wajib untuk dimiliki oleh seseorang. Sebab, berkendara menggunakan motor lebih efesien dibandingkan menggunakan mobil atau kendaraan jenis lainnya.
Selain lebih irit BBM, motor akan membantu anda menghindari kemacetan di jalan raya. Keuntungan lain jika menggunakan motor pribadi adalah biaya perawat yang simple dan murah, contohnya mengganti oli mesin setiap 2.000km perjalanan.
Bagi kalian yang tak memiliki uang cukup tapi ingin memiliki motor sendiri, solusi paling tepat adalah dengan membeli motor bekas.
Hal ini dikarenakan, tidak semua motor yang dijual dalam kondisi bekas pakai memilik keadaan yang baik (fit), bahkan ada sebagian orang menjual motor second yang sudah direkondisi tidak sesuai dengan aslinya.
Informasi yang telah kami dapat dari www.yamaha-motor.co.id/part-accessories, jika Anda ingin membeli motor bekas, kamu harus benar benar memperhatikan beberapa aspek penting di bawah agar tidak tertipu dan di rugikan oleh pihak manapun.
1. Cek kondisi mesin dengan baik
Melakukan cek secara total motor bekas adalah hal yang paling utama setelah anda menetapkan merk motor apa yang ingin dibeli. Cek yang dimaksut disini adalah baik secara fisik (penampilan) dan juga kondisi mesin. Mungkin untuk melakukan cek fisik bisa anda lakukan sendiri mulai dari kemulusan dan keorisinilitas sprepart. Sedangkan untuk mesin motor dijual anda bisa membawa ahlinya (orang bengkel) untuk melakukan pengecekan. Apakah kondisi mesih masih bagus ataupun tidak.
2. Lihat tahun keluaran dan jumlah km motor 
Selanjutnya anda bisa menanyakan kapan tahun motor dijual ini dikeluarkan dan sudah berapa lama pemakaiannya. Kemudian anda bisa cocokan dengan tahun pembuatan yang terdapat di STNK Motor. Selanjutnya anda cek dengan KM motor yang terdapat pada spedometer. Apakah cocok atau tidak, banyak kasus motor dijual memanipulasi KM motor agar terlihat makin sedikit yang menandakan bahwa motor jarang dipakai. Padahal KiloMeter aslinya sudah banyak.
Untuk melakukan cek tersebut anda bisa cocokan dengan tahun pembelian / pembuatan motor, apakah sudah wajar atau tidak tak lupa juga disesuaikan dengan kondisi motor bekas tersebut.
3. Periksa kelengkapan surat
Memeriksa kelengkapan dan keakuratan surat bisa dilakukan diawal ataupuna ahir pembelian motor bekas. Namun, biasanya motor dijual pastilah menyertakan diskripsi barang termasuk surat dan kelengkapan. Yang perlu anda cek dari surat – surat kendaraan yakni kecocokan STNP dangan BKPB serta Nomor Rangka dan Nomor Mesin harus sesuai dengan yang tertera di surat kelengkapan. Letak nomor mesin dan nomor rangka berbeda – beda setiap kendaraan. Jadi anda harus jeli dalam mencarinya. Hati – hati jika surat – surat yang ada tidak sesuai dengan nomor yang terdapat dalam motor bekas. Jika hal itu terjadi, disarankan untuk membatalkan transaksi.
4. Cek harga
Tips terahir membeli motor bekas agar tidak tertipu adalah dengan cek harga motor yang ingin anda beli. Anda bisa mencari motor dijual yang sejenis di internet ataupun koran – koran. Untuk mengetahui dikisaran angka berapa motor tersebut dijual. Ya walaupun tahun pembuatan motor mempengaruhi harga jual.
Demikian ulasan mengenai Cara Membeli Motor Bekas Agar Tidak Tertipu, disarankan untuk membeli motor bekas pada perorangan. Karena biasanya motor yang dijual perorangan lebih orisinil dan dalam kondisi yang sesunggunya. Anda bisa beruntung jika mendapat penjual yang sedang Butuh Uang sehingga bisa mendapat harga yang miring.